Hay teman-teman peserta CPNS,
Alhamdulillah kali ini saya bisa melanjutkan tulisan ini. Sebelumnya saya
ucapkan selamat untuk teman-teman yang lulus seleksi administrasi, dan selamat
datang di ujian TKD dan TKB. Mungkin beberapa diantara kalian sudah tidak asing
lagi jika mendengar atau membaca singkatan ini, namun sekedar ingin melanjutkan
tulisan ini, saya akan mengshare pengetahuan, pengalaman pribadi atau teman
sekitar terkait dengan proses seleksi ujian tes CPNS pada tahap TKD dan TKB.
Tes TKD dan TKB merupakan dua tes yang jadwalnya berbeda, jadi pada saat lulus
administrasi kalian akan mengikuti tes SKB dan jika lulus tes tersebut kalian
akan kmbali melanjutkan tahapan ujian dalam tes SKD. Untuk lebih jelasnya,
check it out …
Ujian tes Seleksi Kemampuan Dasar yang
selanjutnya disingkat dengan SKD merupakan tes lanjutan yang akan kalian hadapi
jika telah berhasil lolos di tahapan administrasi. Tes ini merupakan tes yang
akan menguji pengetahuan dasar kalian, baik terhadap pengetahuan akan kenegaraan,
akademik hingga kepribadian yang kalian miliki. Soal dalam tes SKD terdiri dari
100 buah soal yang terbagi atas tiga materi, diantaranya materi terkait Tes
Wawasan Kebangsaan (TWK), Tes Intelegensi Umum (TIU) dan Tes Karakteristik
Pribadi (TKP) dan memiliki batas waktu pengerjaan selama 90 menit dengan bobot
nilai yang berbeda untuk masing-masing soalnya. Sistem penilaian kelulusan SKD
didasarkan pada tercapai tidaknya nilai Passing Grade (PG) atau nilai standar
yang ditetapkan untuk masing-masing kategori soal. Jadi guys, untuk bisa lulus
ditahapan ini usahakan agar bisa mencapai seluruh nilai yang sudah ditetapkan
sebelumya, meskipun pada kenyataannya nilai kalian unggul dalam dua kategori
soal yang lain, namun tidak mencapai standar materi pada kategori soal lainnya,
kalian otomatis akan gagal dalam seleksi ini.
Teknis pelaksanaan ujian akan dilakukan
dengan diperbantukan perangkat computer yang dilakukan secara online yakni
dengan menggunakan system Computer Assisted Tes (CAT). Kisaran soal SKD yang
muncul sangat bervariasi dan umumnya berbeda untuk masing-masing perangkat
computer. Artinya soal yang kalian kerjakan tidak akan sama dengan soal teman
kalian yang ada di sebelah, jadi kemungkinan untuk mencontek atau melirik ke
arah lain sangat tidak membantu kalian atau bahkan hanya akan menyia-nyiakan
waktu kalian yang sangat berharga. Sedikit share pengalaman materi soal yang
saya dan teman-teman dapatkan ketika mengikuti proses seleksi. Pada kategori
soal TWK soal yang muncul sebanyak 35 soal yang berkaitan dengan sejarah
perjuangan kemerdekaan indonesia, seperti pembentukan BPUPKI, PPKI dan
organisasi yang dibentuk semasa pencapaian kemerdekaan bangsa, Tap MPR,
Pancasila dan artinya, Pasal dalam Undang-undang, Konstitusi, hingga
perjanjian-dan kerja sama Internasional yang dilakukan oleh Negara kita dengan
Negara lain normalnya silahkan kalian baca kembali materi pelajaran Pendidikan
Kewarganegaraan yang kalian pelajari ketika menjadi siswa di SD sampai SMA.
Pada soal TIU berkisar tentang sinonim dan antonim, persamaan kuadrat, padanan
kata, pencocokan pola, psikologis dan lainnya sedang pada soal TKP lebih kearah
tentang bagaimana sikap kita jika dihadapkan pada situasi tertentu dengan
tanggungjawab sebagai seorang karyawan biasa atau berada di pisisi jabatan
tertentu di dalam perusahaan. Mungkin saya hanya bisa menjelaskan sedikit saja
tentang proses perekrutan CPNS di tahap ini, jadi alangkah baiknya kalian
banyak mencari tau informasi yang relavan dalam seleksi ini dari berbagai media
sosial atau website lainnya.
Jika kalian lulus dalam ujian SKD kalian
kembali akan dihadapkan pada ujian SKB atau Seleksi Kompetensi Bidang. Seleksi
ini merupakan tes yang mengukur kemampuan kalian di bidang yang kalian daftar.
Jadi misalnya jika kalian mendaftar sebagai bidan, soal ujian yang akan kalian
hadapi berkenaan dengan profesi kebidanan yang biasanya kalian pelajari semasa
di universitas atau setaranya. Soal SKB terdiri dari 100 buah soal pilhan
ganda. Dimana sebanyak kuang lebih 40 soal berkenaan dengan backgraoud dari
instansi atau kementrian selaku pembina yang menaungi bidang profesi kalian.
Dan 60 buah soal berikutnya berkaitan dengan teori atau materi pelajaran
kebidanan yang kalian pelajari semasa kuliah. Sistematika pelaksanaan tes sama
seperti pada tes SKD sebelumnya, namun untuk Kementerian dan beberapa daerah
tertntu memiliki kebijakan tambahan dalam pelaksanan tes nya, seperti masih
terdapat tes psikologi dan tes wawancara. After all, jangan lupa untuk
mempersiapkan diri dengan baik dan harus pintar-pintar manfaatin teknologi
untuk bisa nambah ilmu dan pengetahuan kalian, terlebih dalam pelaksanaan tes
ini. Mungkin beberapa tips dibawah ini akan membantu kalian dalam
menghadapi tes ujian SKD dan SKB.
Persiapkan Diri Sedini Mungkin.
Belajarlah
dengan giat dan tekun. Tes CPNS biasa dilaksanakan satu kali dalam dua atau
tiga tahun, jadi persiapkan diri sedari dini agar ketika pengumuman pelaksanaan
tes mulai diumumkan kalian sudah mulai matang dan terbiasa dengan soal sejenis
yang kalian pelajari didalam kisi-kisi soal CPNS
Banyak Berdoa
Disamping sudah belajar dan
bekerja keras dengan usaha kita sendiri, sudah seharusnya semua yang kita
lakukan diiringi dengan doa agar apa yang kita kerjakan bisa diridhoi dan
dipermudah oleh Allah SWT. Sebagai manusia kita hanya bisa berusaha dan bekerja
keras, utuk selanjutnya kita hanya bisa pasrah kepada Tuhan apakah rejeki kita
memang sudah ditakdirkan sebagai pns di tahun ini atau mungkin akan menjadi asn
di tahun-tahun yang akan datang.
Membawa Persyaratan Yang Dipersyaratkan Untuk Ujian.
Pastikan seblum berangkat ke lokasi uijian kalian sudah mengemas
dengan rapi apa saja berkas yang dipersyaratkan panitia dalam pelaksanaan ujian
seperti ijasah asli, KTP serta surat tanda formulir registrasi yang telah di
legalisir oleh panitia pelaksana. Meskipun sekilas tergolong simpel, namun
nyatanya seleksi cpns sangat ketat dan disiplin, jadi usakan untuk menghindari
hal-hal yang bisa menyebabkan kalian di gugurkan oleh panitia sebelum ujian
dilaksanakan.
Jangan Membawa Barang-Barang Berharga
Dan Tidak Penting Lainnya Pada Saat Ujian
Membawa barang-barang berharga pada saat ujian tidak diperkenankan,
baik berupa anting, cincin, ikat pinggang atau apapun selain yang dipersyratkan
panitia. Singkirkan jauh-jauh keinginan kalian untuk membawa pelampung seperti
contekan dan hal-hal aneh seperti membawa jampi2 dan sejenisnya jika kalian
tidak ingin dikeluarkan pada saat ujian. Kertas cakaran dan pensil sudah
disiapkan oleh panitia penyelenggara, jadi kalian tidak perlu repot-repot
membawa alat tulis.
Merefresh Diri Sehari Sebelum Ujian
Dilaksanakan.
Belajar memang penting, namun otak kita
juga perlu untuk beristirahat. Layaknya baterai, ia harus di charge dan di
diamkan sesaat agar bisa kembali digunakan dalam keadaan yang terisi penuh,
begitupun pada otak kita. Usahakan untuk tidak bergadang di malam sebelum ujian
dilaksanakan, karena ini akan membantu kalian agar berpikir lebih jernih dan
santai dalam mengerjakan soal-soal ujian yang ada. Jadi segarkan lah otak
kalian dengan melakukan hal-hal yang kalian minati, seperti menyanyi,
santai, menikmati music atau melakukan kegiatan ringan lainnya.
Menjaga Kesehatan
Menjaga
kesehatan adalah penting dalam proses ujian, karena jika kita sehat, kita akan
memiliki kondisi yang fit dan memiliki konsentrasi yang baik untuk bisa
menyelesaikan tes ujian yang ada. Usahakan untuk tidak memakan makanan yang
pedas sehari sebelum kalian mengikuti ujian dan jaga terus asupan gizi kalian
agar pada saat ujian berlangsung kalian bisa berkonsentrasi dengan lebih baik.
Fokus Dan Tenang
Fokus dan tenang merupakan salah
satu kunci kesuksesan kita untuk bisa yakin dalam memilih jawaban yang
paling tepat dari sekian opsi yang di tawarkan. Tetaplah untuk fokus pada ujian
dan tenanglah dalam membaca pertanyaan yang diajukan dalam tes ujian.
Manajemen Waktu
Manajemen waktu merupakan kunci
utama jika ingin sukses dalam seleksi ini. Betapa tidak, kebanyakan peserta
kemarin yang mengikuti tes ujian pns selalu mengeluhkan pendeknya waktu yang
diberikan untuk mengerjakan seratus soal yang notabennya sukar dan membutuhkan
pemahan dan analisis yang mendalam. Beberapa teman saya memiliki model
pengerjaan tes yang variatif, ada yang mengerjakan soal di mulai dari yang
termudah hingga tersulit, ada yang mengerjakan dimulai dari soal paling akhir
bahkan ada yang mengerjakan soal dengan membagi soal berdasarkan jenisnya,
artinya bahwa beberapa orang mengerjakan soal dengan ada yang mendahui TIU,
atau TWK kemudian TKP begitupun sebaliknya. Hal ini wajar menurut saya karena
masing-masing orang memiliki kriteria pengerjaan atau kenyamanan yang berbeda
untuk mengerjakan soal-soal yang ada. Kita bisa saja berbeda teknik dan cara
untuk mengrjakan soal-soal yang ada, namun yang paling penting semoga dengan
itu kita bisa sama-sama mencapai kesuksesan dalam ujian.
Nah tibalah kita di akhir penulisan ini,
kalian pasti bertanya-tanya apakah saya selaku penulis ini sudah membuktikan
tulisan saya atau belum? Sebenarnya beberapa memng sudah saya praktekkan,
beberapa tips dan masukan diatas juga saya peroleh dari teman-teman peserta
CPNS. dan alhamdulillah banyak mmbantu saya pada saat tes ujian dilaksanakan di
tahun 2018. Namun pada beberapa alasan, saat tes SKD saya berhasil lulus
meskipun dengan nilai pemeringkatan, setidaknya saya sangat bersyukur
pemerintah membuat kebijakan tersebut, untuk selanjutnya saya Alhamdulillah
kembali bisa lulus di tahapan akhir seleksi CPNS yakni dalam tes seleksi
kompetensi bidang dengan menekuni profesi auditor pada salah satu Kabupaten di
Nusa Tenggara Timur. Akhirnya bagaimanapun juga saya harap semoga tulisan saya
ini bisa bermanfaat untuk kalian semua, semoga ini bisa dihitung sebagai salah
satu amal jariyah saya oleh Allah SWT. Aamin.. Sekali lagi terimakasih sudah
mampir di blog saya, semoga kalian berhasil dalam ujian ini dan sukses selalu. :)