Selasa, 18 September 2018

Doa dan Dzikir Manasik Haji dan Umrah Part 5

V.    DO’A DI MUZDALIFAH DAN MINA

A.    Do’a Ketika Sampai di Muzdalifah.  
Allahumma inni haadzihi muzdalifatu jumi’at fiihaa alsinatummukhtalifatun tas aluka hawaa ija mutanawwi’ata fa’alnii mimman da‘aaka fastajabtalahu watawakala ‘alaika fakafaitahu yaa arhamarroohimiin.
Artinya :“yaa Allah,sesungguhnya ini muzdalifah telah berkumpul bermacam macam bahasa yang memohon padaMu hajat/keperluan yang aneka ragam. Maka masukanlah aku kedalam golongan orang yang memohon kepadaM ,lalu Engkau penuhi permintaannya,yang berserah diri padaMu lalu Engkau lindungi dia,wahai Tuhan yang Maha pengasih dari segala yang pengasih”. 

B.     Do’a Ketika Sampai di Mina.
Allahumma hadzaa minaa famnun ‘alaiyyaa bimaa mananta bihi ‘alaa aoliyaa ika wa ahli thoo’atikaArtinya : “Yaa Allah, tempat ini adalah Mina, maka anugrahilah aku apa yang telah Engkau anugrahkan kepada orang orang yang dekat dan taat kepadaMu”.

C.    Do’a Melempar Jumroh.  
Setiap melempar 1(satu) jumruoh 7(tujuh) kali lemparan kerikil dan dianjurkan berdo’a Bismillaahi allahu akbar rojman lisysyayaathiin waridhon lirrohmaan. Allahummaj’alhu hajjan mabruuron wasa’yan masykuuron. Artinya: “Dengan nama Allah,Allah Maha Besar, kutukan bagi segala setan dan ridho bagi Allah yang Maha Pengasih. Yaa Allah Tuhanku, jadikanlah ibadah hajiku ini haji yang mabrur dan sa’i yang diterima.

D.    Do’a Setelah Melempar Tiga Jumroh. 
Alhamdulillahi hamdankatsironthoyyaban mubaarokan fiih. Allahumma laa uhshii tsanaa an ‘alaika anta kamaa atsnaita ‘alaanafsika. Allahumma ilaika afadhtu wamin ‘adzaabika asyfaqtu wa ilaika roghibtu waminka rihibtu faqbal nusukii wa a’dhiim ajriiwarham tadhorru ‘iy waqbal taobatii wa aqilla ‘atsrotii wastajib da’wati wa a’tinii su’lii. Allahumma robbanaa taqobbal minna walaa taj’alnaa minal mujrimiin,wa adhilnaa fii ‘ibaadikassholihiina yaa arhamarroohimiin.
Artinya :“Segala Puji bagi Allah,pujian yang banyak lagi baik dan membawa berkah didalamnya.Yaa Allah sekali kali kami tidak mampu mencakup(segala macam) pujian untukMu,sesuai pujianMu atas diriMu.Yaa Allah hanya kepadaMu aku berserah dari siksaMu aku mohon belas kasihan dan kepadaMulah aku berharap dan aku takut,maka terimalah ibadahku,perbesarlah pahalaku, kasihanilah kerendahan hatiku, terimalah taubatku, perkecilah kekeliruankuperkenankanlah permohonanku dan berikanlah permintaanku.Yaa Allah kabulkanlahterimalah persembahan kamiini dan janganlah kami dijadikan orang orang yang berdosa,tetapi masukanlah kami dalam hambaMu yang shalih wahai Tuhan yang paling Pengasih”.

E.   Doa Menggunting Rambut/Tahallul Awal 
Allahu akbar 3x Alhamdilillaahi ‘alaa maa hadaanaa walhamdulillaahi ‘alaamaa an ‘amanaabihi ‘alainaa.
Allahummahaadzihiinaashiyatii fataqobbalminnii waghfir dzunuubii. Allahummaghfir lil muholliqiina walmaqshuuriina yaa waasi’almaghfiroh.Allahummatsbutlii bikulli sya’rotin hasanatan wamhu’annii bihaa sayyi ah,warfa’lii bihaa ‘indaka darojat.
Artinya : “Allah Maha Besar 3x. Segala Puji bagi Allah yang telah memberi petunjuk kepada kita dan segala puji bagi Allah tentang apa apa yang Allah karuniakan kepada kami.Yaa Allah ini ubun ubunku,maka terumalah dariku(amal perbuatan) dan apunilah dosa dosaku. Yaa Allah,ampunilah orang orang yang pencukur dan memendekan rambutnya wahai Tuhan yang Maha luas ampunanNya. Yaa Allah tetapkanlah untuk diriku setiap helai rambut kebajikan dan hapuskanlah untukku dengan setiap helai rambut kejelekan dan angkatlah derajatku disisiMu”.

VI. DO’A THAWAF IFADHAH, SA”I DAN THAWAF WADA”

A.    Do’a Thawaf Ifadhah
Doa Thawaf Ifadhah dapat dibaca seperti pada Bab II Halaman 18

B.     Do’a Sa’i
Doa Sa’i dapat dibaca seperti pada Bab III Halaman 50. Jemaah haji yang mengambil Haji Ifrad atau Qiran yang ketika Thawaf Qudumnya disertai dengan Sa’I, maka tidak perlu melaksanakan Sa’I lagi.

C.    Do’a Tawaf Wada.
Do’a Tawaf wada dibaca unttuk setiap putaran : 
Bismillahi allahu akbar subhaanallah walhamdulillah walaa ilaaha illallah wallahu akbar walaa haola walaaquwwata illaa billaahil ‘aliyyil adhiim.Washolaatu wassalaamu ‘alaa rosuulillah shollallahu ‘alaihi wasallam.Allahumma iimanan bika watashdiiqon bikitaabika wawafaa an bi ‘hdika wattibaa ‘an lisunnati nabiyyika Muhammadin shallallaahu ‘alaihi wasallam.Innalladzii farodhoo ‘alaikalqur’aana larooodduka illa ma ‘aadii.Yaa mu’iidu a ‘idnii yaasamii’u isma’nii yaa jabbarujburnii yaa sattarusturnii yaa rohmaanurhamni yaa roddaadurdudnii ilaa baitika haadzaa warjiqnil ‘aodzaa tsummal ‘aoda karritin ba’da marrotintaa ibuuna ‘aabiduuna saa ihuuna lirobbinaa haamiduuna shodaqallahu wa’dahuu wanashoro ‘abdahu wahazamal ahzaaba wahdah.Allahummahfadhnii ‘an yamiini wa ‘ayyasaarii waminquddaamii wamiwwaroo’I dhohrii wamin faoqii wamin tahtii hatta tuwasshilanii ilaa ahlisabalad.Allahumma wawwin’alainassafaro wa athwilanal ardho.Allahumma ish habnaa fiisafarinaa wakhlufnaa fii ahlinaa yaa arhamarroohimiin wayaa robbal ‘aalamiin.
Artinya : “Dengan nama Allah,Allah Maha besar, Maha Suci Allah dan segala Puji hanya kepada Allah tidak ada Tuhan selain Allah yang Maha Besar,tiada daya (untuk memperoleh manfaat)dan tiada kekuatan (untuk menolak kesulitan)kecuali dengan pertolongan Allah yang Maha Tinggi lagi Maha Besar,sholawat dan salam bagi junjungan Rosulullah SAW.Yaa Allah aku datang kemari karena iman kepadaMu, Membenarkan kitabMu, memenuhi janjiMu dan menuruti sunah NabiMu Muhammad SAW. Sesungguhnya Tuhan yang menurunkan Alqur’an kepadamu niscaya memulangkanmu ketempat kembali,wahai Tuhan yang kuasa mengembalikan, kembalikan aku ketempatku, wahai Tuhan yang Maha Mendengar,dengarlah(kabulkanlah)permohonanku,wahai Tuhan yang Maha Memperbaiki,perbaikilah aku.Wahai Tuhan yang Maha Pelindung,tutupilah aibku,wahai Tuhan yang Maha Kasih Sayang, sayangilah aku, wahai Tuhan yang Maha Kuasa Mengembalikan, kembalikanlah aku ke ka’bah ini dan berilah aku rizqi untuk mengulanginya berkali kali,dalam keadaan bertaubat dan beribadah,berlayar menuju Tuhan Kami sambil memujiAllah Maha Menepati janjiNya membantu hamba hambaNya, yang menghancurkan sendiri musuh musuhNya.Yaa Allah,peliharalah aku dari kanan kiri,depan dan belakang.dari sebelah atas dan bawah sampai Engkau mengembalikan aku kepada keluarga dan tanah airku.Yaa Allah, permudahkanlah perjalanan bagi kami,lipatlkan bumi untuk kami,ya Allah sertailah kami dalam perjalanan dan gantilah kedudukan kami dalam keluarga yang ditinggal,wahai Tuhan yang Maha Pengasih melebihi segala pengasih, wahai Tuhan yang Maha Memelihara seluruh alam”.

Do’a Sesudah Tawaf Wada Sesudah selesai tawaf Wada’ kemudian dianjurkan berdiri di Multazam yaitu diantara Hajar Aswad dan pintu Ka’bah atau jika sulit mendekatinya cukup berdiri menghadap Multazam, lalu membaca do”a : 
Allahumma innal baita baituka wal ‘abda abduka wabnu ‘abdika wabnu amatika hamaltani ‘ala maa sakhhortulii minkholqika hattaa sayyartanii ilaa bilaadika wabalaghtanii bini’matika hatta a’adtanii ‘alaa qodhoo’i manaasika. Fainkunta rodhiita ‘anni fazdad ‘annii ridhon. Wa illa famunnal aana ‘alayya qobla tabaa ‘udii ‘anbaitika hadzaa awanunshiroo fii in adzintalii ghoiro mustabdalinbika walaa bibaitika walaa roghiban ‘anka wala anbaitika. Allahumma ashhibniyal’aafiyata fiibadanii wal ishmata fiidiinii wa ahsin munqolabiiwarzuqnii thoo’ataka maa abqoitanii wajma’lii khoiroddun yaa wal aakhiroti innaka ‘alaa kulli syai in qodiir.Allahumma laataj’al haadzaa aakhirol ‘ahdii bibaitikalharoomi wa inja’altahu aahirol ‘ahdi fa’awwidhnii ‘anhuljannata birohmatika yaa arhamarroohimiin. Aamiin yaa robbal ‘aalamiin. 
Artinya : “YA Allah,rumah ini adalah rumahMu, aku ini hambaMu, anak hambaMu yang laki laki dan anak hambaMu yang perempuan. Engkau telah membawa aku didalam hal yang Engkau Sendiri memudahkan untukku sehingga Engkau jalankan aku ke negriMu ini dan Engkau telah menyampaikan aku dengan nikmatMu juga,sehingga Engkau menolong aku untuk menunaikan ibadah haji. Kalau Engkau rela padaku maka tambahkanlah keridhoan itu padaku,maka tambahkanlah keridhoan itu padaku. Jika tidak maka tuntaskan sekarang sebelum aku jauh dari rumahMu ini.Sekarang sudah waktunya aku pulang,jika Engkau ijinkan aku dengan tidak menukar sesuatu dengan Engkau (Dzat Mu) ataupun rumahMu tidak benci padaMu dan tidak juga benci pada rumahMu. Yaa Allah bekalilah aku dengan afiat pada tubuhku,tetap menjaga agamaku,baik kepulanganku dan berilah aku taatsetia padaMu selama lamanya selama Engkau membiarkan aku hidup dan kumpulkanlah bagiku kebajikan dunia dan akhirat.Sesungguhnya Engkau Maha Kuasa atas segala sesuatu.Yaa Allah janganlah Engkau jadikan waktu ini masa terakhir bagiku dengan rumahMu. Sekiranya Engkau jadikan masa terakhir, maka gantilah syurga untukku dengan rahmatMu, wahai Tuhan yang Maha Pengasih dari segala yang pengasih. Amin,wahai Tuhan pemelihara seru sekalian alam.


Tidak ada komentar:

Posting Komentar

Danau Tanralili ( Surga Di Kaki Gunung Bawakaraeng)

Sumb er: Dokum entasi Pribadi M e nd e ngar kata Gunung Bawakara e ng s e kilas akan t e rlintas angan t e ntang k e tinggian dan huta...