Sore
itu kuhabiskan waktu senjaku dengan menatap indah terbenamnya sang surya. Lelah
dan stress seketika itu juga sirna saat melihat kemilau sinarnya yang menusuk
hingga ke pelupuk mata. Disaat bersamaan kulihat nampak dari kejauhan kapal
nelayan sedang menuju kepesisiran pantai. Yah, sepertinya ikan hasil tangkapannya
sudah cukup banyak sehingga kepulangannya lebih cepat sejam dari biasanya. Kuteruskan
memandang sang mentari yang perlahan-lahan mulai tak menampakkan sebagian
tubuhnya, kilauan keemasan sinarnya yang
indah mengingatkanku akan betapa indahnya ciptaanNya dan bersyukur atas nikmat
kehidupanku saat ini. Sesekali kualihkan lagi pandanganku kepada kapal nelayan yang
sedang menyeimbangkan posisinya, Nampak laut disekelilingnya tidak begitu
bersahabat, terlihat ombak menggulung-gulung tak tentu arah disertai dengan
derasnya tiupan angin laut yang tak bisa diajak untuk berkompromi.
Kupusatkan
pandanganku kepada si pahlawan dalam keluarganya, terlihat ia dengan lantang
melawan alam sembari memperlihatkan keperkasaannya dalam mengarungi ganasnya
ombak disekelilingnya. Hampir setengah jam ku habiskan untuk menyaksikan
perjuangan nelayan tadi dalam mencapai pesisir, sungguh suatu profesi yang
sangat beresiko. Untunglah, nelayan itu dapat kembali di pesisir dengan
selamat. Hari ini aku belajar sesuatu hal dari nelayan itu, aku belajar bahwa
sekuat dan sebesar apapun hambatan yang ada didepan mata kita, akan tetap bisa
kita lalui, kita hanya perlu berusaha-berusaha dan yakin. Selain itu, aku juga
menyadari bahwa hidup itu seperti ibarat kita menaiki perahu, apabila kita
tidak berbuat apa apa maka kita akan terbawa arus. entah itu arus ke arah
kebaikan ataupun sebaliknya. maka dari itu lebih baik kita sendiri lah yang
memegang kendali mau dibawa kemana kah kehidupan kita? tentunya diarahkan ke
arah yang positif bukan?!! Seperti nelayan tadi, ia membawa dirinya pada tujuan
untuk mencapai pesisir, meskipun arus laut terus membawa kapalnya tak tentu
arah, berkat atas kendali nelayan pada kapalnya tadi sehingga tujuannyapun
dapat tercapat. Jadi, kesimpulannya adalah, Hidupmu,,..Pilihanmu…! Mau memilih
jadi apa kamu? Memilih kemana kamu? That’s all is your choice..! So,
berbijaksanalah dalam memilih!
Tidak ada komentar:
Posting Komentar